PENYERTAAN TUHAN

Bacaan : Kitab Daniel 3: 24-27
Saudara terkasih... 
Dalam perikop kita ternyata Tuhan yang menciptakan alam, mengontrol hukum alam demi keselamatan anak-anak-Nya. Api tidak membakar tiga penyembah Tuhan. Mujizat adalah hal yang biasa pada pihak Tuhan. Memang apa-apa yang bagi Tuhan biasa, bagi manusia pasti luar biasa. Malahan Nebukadnezar melihat orang keempat dengan rupa seperti anak dewa. Sebagai raja dia terbiasa dengan penampilan manusia. Ada yang penampilannya menunjukkan bahwa dia hamba, orang merdeka biasa, tapi ada penampilan anak raja. Nebukadnezar melihat aura anak dewa pada pribadi yang menemani Sadrakh, Mesakh dan Abednego.
Maka Nebukadnezar berubah. Dia memanggil keluar tiga orang itu, tidak lagi sebagai pesakitan, tetapi sebagai hamba Allah yang Mahatinggi. Terjadi perobahan status luar biasa dari Sadrakh, Mesakh dan Abednego di mata Nebukadnezar.
Mempertahankan iman kita dalam masyarakat yang mayoritasnya berbeda iman, bukanlah hal yang mudah. Bahkan ketika kita tetap tuluspun, selalu ada usaha untuk menyingkirkan kita. Kadang-kadang usaha ini kelihatannya dilakukan berdasarkan hukum, yang memang dirumuskan untuk merugikan anak-anak Tuhan. Godaannya sangat jelas. Kalau kita mengikuti arus umum, kelihatannya semua akan beres. Nyatanya dalam arus umum itu sendiripun ada banyak sekali hal yang tidak beres.
Maka masukilah hari kerja yang baru ini dengan tetap mengerjakan iman, harap dan kasih ditengah pekerjaan dan pergaulan. Sebab dari sanalah Tuhan akan berkarya dan membuat kehidupan kita mampu bertahan ditengah pergumulan. Kita hidup dalam perilaku iman karena kita tahu bahwa Tuhan Allah sendiri yang menyertai kita dan akan menolong kita dalam banyak pergumulan. Dan pada saatnya akan menjadi jelas bagi sesama kita bahwa Tuhan menyertai kita...

Tidak ada komentar :

DOA; sangat besar kuasanya

YESUS MEMBUATMU BERHARGA